A. Pertidaksamaan linier
Pertidaksamaan linear merupakan kalimat terbuka
dalam matematika yang terdiri dari variabel berderajat satu dan dihubungkan
dengan tanda pertidaksamaan. Bentuk umum dari pertidaksamaan linear dua
variabel yaitu :
ax+by>c
ax+by<c
ax+by≥c
ax+by≤c
dengan a koefisien untuk x, b koefisien dari y dan
c konstanta dimana a,b,c anggota bilangan riil dan a≠0,b≠0 .
Cara menyelesaikan pertidaksamaan linear:
Suatu
penyelesaian dari pertidaksamaan linear biasanya digambarkan dengan grafik,
adapun langkah-langkah dalam menggambar grafik pertidaksamaan linear yaitu
sebagai berikut :
1. Ubah tanda
ketidaksamaan menjadi persamaan
2. Tentukan titik
potong koordinat kartesius dengan sumbu x dan sumbu y.
3. Gunakan titik
uji untuk menentukan daerah penyelesaian.
4. Gambarkan
grafiknya dan beri arsiran pada daerah penyelesaiannya.
Contoh
Gambarlah pada bidang cartesius, himpunan penyelesaian dari
pertidaksamaan x + 2y ≤ 6 untuk dan y ϵ
Pembahasan :
Pertama kita gambar
garis x + 2y =6. Untuk x = 0 maka akan diperoleh y = 3 sehingga diperoleh titik
(0,3). Untuk y = 0 maka nilai x = 6 sehingga diperoleh titik (6,0). Lukis pada
bidang kartesius dengan menghubungkan titik (0,3) dan (6,0)
Garis tersebut
membagi bidang cartesius menjadi dua bagian, masing masing merupakan daerah
penyelesaian x + 2y < 6 dan x + 2y > 6. Untuk menentukan belahan
bidang yang merupakan penyelesaian dari soal diatas, ambil sembarang titik
untuk di uji. Misalnya kita ambil titik (0,0)sebagai titik uji sehingga akan
menjadi :
0 + 2. (0) < 6
0 + 0 < 6
0 < 6 (benar)
Karena pernyataan
itu benar maka titik (0,0) adalah sebuah daerah penyelesaian x + 2y < 6.
Dengan demikian himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan x + 2y ≤ 6 adalah
himpunan titik pada garis x + 2y =6 dan pada belahan yang memuat titik (0,0)
sehingga himpunan penyelesaiannya diberikan pada gambar merupakan
daerah yang bersih (tidak diarsir).
B. Pertidaksamaan kuadrat
Pertidaksamaan kuadrat adalah suatu pertidaksamaan yang
variabelnya berpangkat paling tinggi 2. Bentuk umum pertidaksamaan kuadrat
dalam x dapat dinyatakan dengan salah satu bentuk di bawah ini :
ax2 +
bx + c > 0
ax2+ bx
+ c ≥ 0
ax2+ bx
+ c < 0
ax2+ bx
+ c ≤ 0
Cara menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat
a. Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat dengan Sketsa Grafik
Fungsi Kuadrat.
Langkah-langkah:
Memilih bagian
grafik yang sesuai dengan pertidaksamaan kuadrat yang akan diselesaikan.
1. Tentukan nilai a
(ke mana parabola terbuka).
2. Tentukan titik
potong dengan sumbu X.
3. Menggambar
sketsa grafiknya.
b.Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat dengan Menggunakan
Garis Bilangan
Langkah-langkah :
1. Menentukan pembuat nol dari ruas kiri pertidaksamaan.
2. Membuat garis bilangan beserta pembuat-pembuat nol ruas kiri.
3. Menentukan tanda dari nilai ax2 + bx + c pada masing- masing interval dengan cara mengambil titik-titik uji yang sesuai.
4. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan yang diberikan dengan memilih tanda pada interval yang sesuai.
2. Membuat garis bilangan beserta pembuat-pembuat nol ruas kiri.
3. Menentukan tanda dari nilai ax2 + bx + c pada masing- masing interval dengan cara mengambil titik-titik uji yang sesuai.
4. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan yang diberikan dengan memilih tanda pada interval yang sesuai.
Contoh
Jawab :
x2– 3x – 10 > 0 atau
y = – 3x – 10
(a > 0) , maka parabola terbuka ke atas,memotong sumbu X jika y = 0, maka
x2– 3x – 10 = 0
(x – 5)(x + 2) = 0
x = 5 atau x = -2
Jadi parabola memotong sumbu X di (-2 , 0) dan (5 , 0)
Dari sketsa grafik di atas terlihat bahwa absis titik-titik
pada bagian grafik yang terletak di atas sumbu X adalah:
x < -2
x > 5
Dengan demikian himpunan penyelesaiannya adalah :
{ x / x < -2 atau x > 5 }
Daerah himpunan penyelesaian HP = { x / x < -2 atau x > 5 }
x2– 3x – 10 > 0 atau
y = – 3x – 10
(a > 0) , maka parabola terbuka ke atas,memotong sumbu X jika y = 0, maka
x2– 3x – 10 = 0
(x – 5)(x + 2) = 0
x = 5 atau x = -2
Jadi parabola memotong sumbu X di (-2 , 0) dan (5 , 0)
Dari sketsa grafik di atas terlihat bahwa absis titik-titik
pada bagian grafik yang terletak di atas sumbu X adalah:
x < -2
x > 5
Dengan demikian himpunan penyelesaiannya adalah :
{ x / x < -2 atau x > 5 }
Daerah himpunan penyelesaian HP = { x / x < -2 atau x > 5 }
Evaluasi
1. Tentukan penyelesaian daripertidaksamaan 2x + 4 < 0
2. Tentukan himpunan
penyelesaian pertidaksamaan x2 - 5x + 4 > 0
0 Response to "PERTIDAKSAMAAN LINEAR DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT TINGKAT SMK / SMA/ MA"
Post a Comment